Tips Memilih Jurusan Kuliah
Public Group active 1 year, 3 months agoIni sekedar tip memilih jurusan di Perguruan Tinggi bagi peserta didik yang saat ini berada di kelas XII atau kelas 3 SMA dan juga tip untuk orang tuanya. Pemilihan jurusan kelak akan sangat penting, sebab menyangkut masa depan atau karir si anak remaja. Tak sedikit diantara kita yang gagal meniti masa depan karena kesalahan memilih jurusan saat kuliah.
Nah, bagi mereka atau orang tua yang anaknya berminat untuk kuliah, mungkin tips-tips berikut ini akan bermanfaat :
Pertama, jangan fokus pada universitas, tetapi pada bidang (jurusan)nya
Seringkali para calon mahasiswa dan juga orang tuanya lebih meributkan “mau ke kampus mana” bukan “mau jurusan apa”. Akhirnya yang dipertimbangkan hanya nama besar kampus-kampus yang ada. Mana yang lebih ngetrend dan mana yang tidak begitu tenar.
Baca Juga : Perguruan Tinggi Terbaik Di Indonesia
Padahal, nama besar sebuah kampus tidak terlepas dari lulusan yang dididik (dihasilkan), oleh karena itu yang perlu diperhatikan terlebih dahulu adalah jurusannya (fakultasnya) bukan universitasnya. Tentukan jurusan terlebih dahulu maka nama “universitas” akan mengikuti.
Kedua, kenali minat dan kemampuan
Orang tua perlu kenal dengan minat dan kemampuan si anak. Mulailah dari hal-hal yang tampaknya sederhana, seperti “apa hobi sehari-hari?”, “ekskul apa yang selama ini ditekuni”, “topik apa yang paling membuat antusias?”, “suka baca buku apa?” dan sederetan pertanyaan sederhana lainnya.
Jawaban yang diperoleh dari pertanyaan itu bisa menggambarkan minat si anak yang sesungguhnya. Harus diri sendiri si anak lah yang paling tahu apa yang digemari apa yang hendak ditekuni, jangan biarkan keputusan penting ini ditentukan orang lain, bahkan oleh anda sebagai orang tua.
Kemudian beranjaklah pada pertimbangan kemampuan akademis dan finansial. Pertimbangan akademis adalah nilai yang diperoleh selama sekolah, bidang studi apakah yang nilainya menonjol, rata-rata dan kurang. Contohnya, jika kemampuan matematika anak anda kurang, hindari jurusan yang membutuhkan kemampuan matematika yang advance.
Kedua adalah pertimbangan finansial, dalam hal ini anda sebagai orang tua lebih mendominasi peran karena orang tualah yang membiayai. Para ayah dan bunda, jangan lupa beberapa fasilitas beasiswa Biaya Kuliah yang disediakan universitas.
Ketiga, perbanyak diskusi
Setelah dua langkah di atas, biasanya anak remaja anda sudah memiliki gambaran hendak mengambil jurusan apa? Biasanya calon pilihan jurusan itu lebih dari satu. Orang tua perlu berdiskusi dengan anak remaja anda. Dengan diskusi, pilihan akan semakin mudah dikerucutkan. Diskusilah dengan mereka yang pernah atau sedang kuliah, dengan sanak saudara dan para counselor di kampus-kampus.
Baca Juga : PTN DAN PTS, PRODUKTIF MANA?
Sering terdapat ketidaksesuaian antara yang di benak calon mahasiswa dengan kenyataan yang sebenarnya. Sebagai contoh, calon mahasiswa mengira jurusan yang dimaksud adalah jurusan arsitek, setelah didiskusikan dan tanya sana sini ternyata yang ada dibenaknya itu merupakan jurusan teknik sipil. Disinilah peran mereka yang lebih senior.
Bagi anda para orang tua, hindari mendikte apalagi memaksakan jurusan kuliah tertentu. Ingatlah bahwa yang diperlukan diskusi bukan perintah. Tidak berarti pula anda membiarkan anak bebas 100% menentukan semuanya.
Keempat, selaraskan impian dengan masa depan
Masa depan yang dimaksud adalah pekerjaan. Beberapa jurusan memang bukanlah ilmu terapan. Orang tua dan anak remaja anda harus pula menyesuaikan pilihannya dengan kemungkinan ketersediaan lapangan pekerjaan. Namun tidak berarti hanya dunia pekerjaan yang menentukan jurusan kuliah.
Jangan sampai anak remaja anda mengambil jurusan “yang penting bisa kerja” padahal sama sekali di luar minat dan kemampuan anda. Hal tersebut hanya akan menyiksa anak anda di masa perkuliahan nanti.
Kelima, jurusan yang tepat pada kampus yang tepat
Setelah keputusan akan mengambil jurusan didapat, barulah mulai mencari informasi kampus mana yang akan dipilih. Harap diingat, masing-masing kampus memiliki fakultas unggulannya masing-masing. Ada kampus yang unggul dengan jurusan informatika namun biasa saja pada jurusan ilmu sosial ataupun sebaliknya.
Cek sarana dan prasarana perkuliahan pada fakultas tersebut. Info dapat dilihat pada situs masing-masing kampus lalu pastikan dengan mengunjunginya langsung. Jika kampus yang diincar ternyata di luar kota, mintalah orang lain yang mengunjungi langsung kampus tersebut.
Baca Juga : UNIVERSITAS SWASTA TERBAIK DI INDONESIA
Keenam, pindah jurusan bukanlah hal yang memalukan
Sering kali seseorang menyadari minat dan kemampuan setelah menjalani bidang tertentu. Demikian pula dengan kuliah. Tidak sedikit mahasiswa yang menemukan minat sesungguhnya ditengah masa perkuliahan, walaupun memilih jurusan kuliah telah dilakukan sedemikian cermatnya, perubahan tetap ada. Jangan pendam terlalu lama keinginan untuk pindah jurusan https://biayakuliahperguruantinggi.webflow.io/.
-
kopihijau
joined 1 year, 3 months ago